Kontrol Stabilitas Harga, TPID Buleleng Tinjau Pasar Tradisional

Dipublikasi pada : 30 Maret 2020 | 2675 kali Dibaca


Guna memastikan kestabilan harga bahan pokok di Kabupaten Buleleng di tengah pembatasan jam operasional pasar untuk pencegahan penyebaran virus corona, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Buleleng meninjau beberapa pasar tradisional di Kota Singaraja, peninjauan yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UMKM (Disdagperinkopumkm) Dewa Made Sudiarta bersama Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah (Ekbang Setda) Kabupaten Buleleng itu menyasar di Pasar Anyar dan Pasar Banyuasri pada Senin (30/3).

Pada peninjauan itu, Kadis Sudiarta menemui langsung para pedagang untuk mengetahui harga bahan pokok yang mereka jual. Kemudian diketahui dari para pedagang bahwa harga bahan pokok relatif stabil.

Selain harga, Sudiarta juga menanyakan terkait ketersediaan stok bahan pokok. Para pedagang mengatakan stok untuk saat ini masin aman.

Namun terdapat beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan, antara lain, bawang merah dan gula pasir. Kenaikan itu terjadi akibat keterbatasan persediaan.

Terkait itu, pihaknya langsung melsakukan koordinasi dengan pengepul. "Tadi kami sudah lakukan komunikasi dengan pengepul untuk menanggulangi kenaikan harga itu," jelasnya. 

Sudiarta mengimbau masyarakat Buleleng agar tidak melakukan aksi memborong, karena itu bisa mempengaruhi stabilitas harga di pasar. (cnd-agst)