Dipublikasi pada : 10 Desember 2020 | 639 kali Dibaca
Perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng hari ini terdapat 13 orang telah dinyatakan sembuh, sehingga secara akumulasi pasien sembuh sebanyak 1.091 orang dengan persentase kesembuhan capai 90 persen. Demikian diungkapkan oleh Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng melalui rilis pers pada Kamis, (10/12).
Ketut Suweca yang juga selaku Kadis Kominfosanti Buleleng menerangkan 13 orang yang sembuh itu berasal dari Kecamatan Buleleng sebanyak 7 orang, Kecamatan Sukasada sebanyak 4 orang, Kecamatan Gerokgak dan Sawan masing-masing 1 orang. Selain pasien sembuh, penanganan Covid-19 hari ini, terdapat penambahan kasus terkonfirmasi baru sebanyak 14 orang dari Kecamatan Buleleng sebanyak 5 orang, Kecamatan Seririt sebanyak 3 orang, Kecamatan Banjar dan Kubutambahan masing-masing 2 orang dan masing-masing 1 orang dari Kecamatan Tejakula dan Busungbiu.
Terkait data lainnya, Ketut Suweca menerangkan secara kumulatif jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 1.209 orang dengan rincian sembuh sebanyak 1.091 orang, kasus meninggal sebanyak 3 orang sehingga total 61 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 41 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 16 orang. Data lain, kasus suspek kumulatif sebanyak 1.497 orang, dengan rincian suspek konfirmasi sebanyak 595 orang, discarded sebanyak 822 orang, suspek masih dipantau sebanyak 24 orang, probable sebanyak 56 orang.
Sementara itu, perkembangan kasus kontak erat di Buleleng mengalami peningkatan menjadi 7.726 orang, dengan rincian kontak erat konfirmasi 388 orang, discarded 6.849 orang, karantina mandiri sebanyak 213 orang, dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 276 orang. Lebih lanjut, dijelaskan kasus konfirmasi non suspek/kontak erat tetap sebanyak 226 orang.
Dipengujung rilis, Kadis Suweca mengajak masyarakat tetap selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M yaitu : memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak, mencuci tangan dengn menggunakan sabun di air mengalir serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Kadis Suweca juga memberikan apresiasi kepada para jurnalis yang sudah menyebarluaskan informasi tentang penanganan Covid-19 di Buleleng. (wdi)