Dipublikasi pada : 30 Agustus 2021 | 658 kali Dibaca
Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST menerangkan melalui rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Tahun 2022 dan Nota Kesepakatan Rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun 2022 bahwa tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Buleleng optimis mampu bangkit dari pandemi Covid-19.
Usai melakukan penandatanganan KUA dan PPAS Tahun 2022 bersama Ketua DPRD Buleleng, Senin, (30/8), di Ruang Sidang Paripurna, Bupati Agus Suradnyana menyampaikan bahwa terdapat beberapa substansi kebijakan dan sasaran ekonomi makro mengalami perubahan. Seperti halnya sasaran pertumbuhan ekonomi yang diproyeksikan sebesar 3,79 persen pada tahun anggaran 2022. “Asumsi kami sementara untuk anggaran tahun 2022 masih mengacu pada anggaran tahun ini. Kami juga masih menunggu dana alokasi umum (DAU) dari Pemerintah Pusat. Tapi yang terpenting tahun depan tetap dengan skala prioritas pemulihan ekonomi,” ujar Bupati yang akrab disapa PAS itu.
Melihat banyaknya potensi pemulihan ekonomi yang ada di Buleleng, Bupati PAS mengakui banyak sektor yang harus dikembangkan lebih serius, antara lain, sektor pariwisata, pertanian dan UMKM. Terkait target penurunan kemiskinan, kebijakan dan sasaran ekonomi makro tahun anggaran 2022 diproyeksikan sebesar 4,85 persen. “Nanti bulan September dan Oktober kita akan tahu berapa mendapat DAU, karena Buleleng masih bergantung kepada besaran DAU yang kita dapat dari Pusat. Kita optimis target yang direncanakan tercapai,” pungkasnya. (Agst).