Dipublikasi pada : 07 Februari 2021 | 667 kali Dibaca
Kasus Covid-19 di Kabupaten Buleleng pada Minggu (7/2) ini menunjukkan angka kesembuhan dan konfirmasi baru yang hampir berimbang. Tercatat, pasien yang telah dinyatakan sembuh pada hari ini sebanyak 23 orang dan konfirmasi baru sebanyak 22 orang. Demikian diungkapkan oleh Koordinator Bidang Data dan Informasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng, Dr. Drs. I Ketut Suweca melalui rilis persnya.
Lebih detail, Suweca menjelaskan jumlah kesembuhan berasal dari berbagai kecamatan yaitu 7 orang dari Kecamatan Banjar, 5 orang dari Kecamatan Buleleng, masing-masing 3 orang dari Kecamatan Sawan dan Kubutambahan, masing-masing 2 orang dari Kecamatan Sukasada dan Tejakula, serta yang paling sedikit dari Kecamatan Gerokgak sebanyak 1 orang.
Sedangkan konfirmasi baru terdapat 12 orang dari Kecamatan Buleleng, 5 orang dari Kecamatan Sawan, 3 orang dari Kecamatan Sukasada, dan masing-masing 1 orang dari Kecamatan Gerokgak dan Seririt.
Lanjut, Ketut Suweca mengatakan kasus konfirmasi dalam perawatan sebanyak 127 orang dengan rincian 29 orang di RSUD Buleleng, 12 orang di RS Bali Med, 27 orang di RS Karya Dharma Husada, 18 orang di RS Kerta Usada, 3 orang di RS Tentara, 1 orang di RS Puri Raharja, 1 orang di RS Sanglah, 4 orang di Hotel Bali Beach, 9 orang di RS Prime Praza, 2 orang di Hotel Ibis, 9 orang di Hotel Berry Glee, 3 orang di Hotel Vasini, dan 9 orang menjalani isolasi mandiri.
Terkait data lain, dirinya menerangkan kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng sebanyak 1.877 orang dengan rincian sembuh sebanyak 1.669 orang, kasus meninggal sebanyak 81 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 98 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 29 orang. Data lainnya, kasus suspek kumulatif di Buleleng sebanyak 2.115 orang dengan rincian suspek konfirmasi 830 orang, discarded 1.182 orang, suspek masih dipantau 40 orang dan probable 63 orang.
Sementara itu, kontak erat kumulatif di Buleleng sebanyak 10.593 orang dengan rincian kontak erat konfirmasi sebanyak 819 orang, discarded sebanyak 9.118 orang, karantina mandiri sebanyak 321 orang dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 335 orang. Kasus konfirmasi non suspek atau kontak erat tetap sebanyak 226 orang. Dan kasus pelaku perjalanan terkonfirmasi sebanyak 2 orang.
Mengakhiri rilis pers, Suweca menekankan kembali kepada masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 sehingga bersama-sama dapat menekan penyebaran.