Dipublikasi pada : 17 Maret 2021 | 789 kali Dibaca
Perkembangan penanganan Covid-19 seperti biasanya kembali menunjukkan angka kesembuhan. Tercatat pada hari ini terdapat 4 orang yang telah dinyatakan sembuh pada hari ini. Namun, pada hari ini juga terdapat berita duka, dikabarkan seorang pasien terkonfirmasi positif dinyatakan telah meninggal dunia. Demikian disampaikan oleh Ir. Nyoman Genep, MT selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng pada Rabu (17/3).
Lebih jauh, dijelaskan oleh Genep bahwa 4 orang yang sembuh pada hari ini terdiri dari 2 orang yang berasal dari Kecamatan Buleleng dan 2 orang berasal dari Kecamatan Gerokgak. Sedangkan yang meninggal adalah seorang perempuan berusia 38 tahun asal Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng.
Adapun riwayat perawatan mendiang mulai menjalani isolasi di RSUD Buleleng sejak 12 Maret 2021, gejala yang menyertai meliputi batuk, sesak, demam, komorbid asma, gangguan irama jantung, dan obesitas. Setelah 4 hari menjalani isolasi dan perawatan intens, mendiang dinyatakan telah meninggal dunia pada tanggal 16 Maret.
Perkembangan lainnya, Genep menyebutkan terdapat 20 orang konfirmasi baru pada hari ini yang terdiri dari 1 orang dari Kecamatan Seririt, 2 orang dari Kecamatan Tejakula, 3 orang dari Kecamatan Sukasada, 4 orang dari Kecamatan Banjar, 7 orang dari Kecamatan Buleleng, 3 orang dari Kecamatn Busungbiu, dan 1 orang dari Kecamatan Sawan.
Termasuk pada konfirmasi baru pada hari ini, tercatat per hari ini pasien terkonfirmasi dalam perawatan sebanyak 151 orang yang terdiri dari 25 orang di RSUD Buleleng, 14 orang di RS Bali Med, 7 orang di RS Karya Dharma Husada, 11 orang di RS Kerta Usada, RS Tangguwisia 4 orang, RS Santhigraha 1 orang, RSUP Sanglah 1 orang, RS Tentara 1 orang, RS Bali Mandara 1 orang, Hotel Sandi Mas Lokapaksa 6 orang, RS Sanjiwani 1 orang, dan menjalani isolasi mandiri 81 orang.
Terkait data lain, kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng sebanyak 2.651 orang, dengan rincian sembuh sebanyak 2.353 orang, meninggal sebanyak 109 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 150 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 3 orang. Data lain, kasus suspek kumulatif di Buleleng sebanyak 2.767 orang dengan rincian suspek konfirmasi sebanyak 1.119 orang, discarded sebanyak 1.535 orang, suspek masih dipantau sebanyak 42 orang, probable sebanyak 71 orang.
Sementara itu, kontak erat kumulatif di Buleleng sebanyak 14.089 orang dengan rincian kontak erat konfirmasi sebanyak 1.268 orang, discarded sebanyak 12.224 orang, karantina mandiri sebanyak 191 orang dan kontak erat menjadi suspek 406 orang. Kasus konfirmasi non suspek/kontak erat sebanyak 226 orang, dan kasus pelaku perjalanan terkonfirmasi sebanyak 2 orang.
Mengakhiri rilis, Genep mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa menaati protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah, sehingga diri sendiri maupun keluarga dapat terhindar dari paparan Covid-19.