Pasien Sembuh Meningkat, BOR Kabupaten Terisi 59 Persen Lebih

Dipublikasi pada : 24 Agustus 2021 | 645 kali Dibaca


Perkembangan data penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Buleleng hari ini, Selasa, (24/8), kembali mengalami peningkatan pasien sembuh. Tercatat hari ini sebanyak 92 orang pasien dinyatakan sembuh dan sudah dipulangkan. Terkait itu, Bed Occupancy Rate (BOR) di Buleleng secara tidak langsung terisi sebanyak 59,25 persen. Demikian disampaikan Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, Ketut Suwarmawan, S.STP.,MM di ruang kerjanya.

 

Ketut Suwarmawan menerangkan penurunan prosentase BOR di Buleleng terjadi dikarenakan peningkatan pasien sembuh yang cukup signifikan hari ini. Sejumlah 92 pasien sembuh itu berasal dari Kecamatan Banjar 8 orang, Buleleng 38 orang, Busungbiu 3 orang, Gerokgak 4 orang, Sawan 13 orang, Seririt 11 orang, Sukasada 9 orang dan 6 orang dari Kecamatan Tejakula. “Peningkatan pasien sembuh yang hampir mencapai 100 orang ini secara tidak langsung menurunkan prosentase BOR yang ada. Penurunan BOR mencapai 8,84 persen dibandingkan data sebelumnya bed rumah sakit terisi 68,09 persen. Sehingga hari ini total kapasitas BOR Kabupaten yang terisi sebanyak 59,25 persen,” terang Ketut Suwarmawan. 

 

Pihaknya berharap jumlah pasien sembuh dapat terus meningkat dengan dibarengi kedisiplinan masyarakat Buleleng menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Sehingga peningkatan kasus konfirmasi baru yang terjadi selama ini dapat diminimalisir.

 

Sementara itu, Ketut Suwarmawan yang juga Kadis Kominfosanti Buleleng itu menambahkan bahwa perkembangan data kasus konfirmasi baru di Buleleng masih diangka sembilan puluh lebih dan juga terdapat 1 orang pasien meninggal dunia. “Jumlah kasus konfirmasi baru masih tinggi sampai hari ini, namun jumlah pasien sembuh juga ikut mengimbangi. Terkait ini kami kembali mengajak masyarakat Buleleng untuk senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari hari, rajin berolahraga dan istirahat secara teratur,” pungkas Kadis Suwarmawan. (Agst).